Hai girls and boys!

Di posting-an ini aku bakal bahas sesuatu yang oke banget, yaps, sesuai judulnya: alasan cewek nolak cowok.

Tulisan ini khusus dibuat untuk menyelesaikan tantangan #Blogger’s Challenges ketiga belas yang diajukan oleh Amru. Amru sih mintanya cuma 3 alasan aja, tapi setelah riset (bertanya sana-sini) dengan beberapa orang, aku menemukan buanyaaaaak alasan cewek nolak cowok lho! Wowwwww!

Terima kasih Amru yang telah membuatku melakukan riset kecil ini, haha. Kalo nggak karena tantangannya, aku mungkin nggak pernah kepikiran kenapa cewek nolak cowok dan membuatnya dalam satu tulisan lengkap.

Muda-mudi masa kini mungkin menganggap ‘pacaran’ sebagai klaim bahwa mereka sama-sama sayang, atau cinta. Pacaran bisa dikatakan sebagai hubungan spesial antara cowok dan cewek yang tentunya berbeda dengan pertemanan ataupun persahabatan. Biasanya, sebelum berstatus pacaran ada satu momen di mana cowok mengungkapkan perasaannya sekaligus menembak si cewek untuk jadi pacarnya. Kalo diterima, mereka jadian, kalo ditolak, mereka musuhan, haha. Nggak sih, kalo ditolak, yaaa, mungkin nyanyi ala Sheila on 7, akuuu pulaaaaang.. tanpa dendaaaaam, kuterimaaa kekalahanku..

So, tanpa basa-basi aku akan jelaskan 15 alasan kenapa seorang cewek mempertimbangkan bahkan memutuskan untuk menolak seorang cowok. Check this out!

  1. Udah punya pacar

Ilustrasi

Cowok: Aku sayang sama kamu, aku pengen kita jadian.

Cewek: Maaf ya, tapi aku udah punya pacar.

Cowok: Please, kasih aku kesempatan. Aku bisa lebih baik dari dia dan kamu tahu itu. (Soundtract lagu menye-menye).

Cewek: Iya, aku tahu kamu baik, tapi aku nggak bisa. (Diam sejenak) Gimana kalo kamu datengnya nanti pas aku udah putus?

Cowok: Ett daah, lu kira gue apaan. Pacaran sama lu pake ngantri.

Ilustrasi gagal, wkwkwkk.

Terkadang kamu kenal seorang cewek, ngerasa nyaman tapi nggak tahu status dia yang udah taken atau kamu tahu statusnya, namun tetap nggak bisa melepaskan diri dari perasaan menyengsarakan bernama cinta. Akhirnya kamu tetap deketin dia, nembak dan voilaa, ditolak, haha!

  1. Nggak serius

Ilustrasi

Cowok: Ih, dasar anak alay. Gemes banget gue. Jadian yuk?

Cewek: Ih dasar cowok alay, enak aja lo ngajak jadian! Kagak! Becanda itu mikir bang.

Cowok: Elah, emang becanda, haha. Kirain lo mau sama gue kan, biar kita jadikan sekarang ini. Lagian mana mau gue sama cewek jadi-jadian kayak lo.

Cewek: Yee, gue juga gamau sama cowok kayak lo, bang! Gue maunya sama cowok baik-baik, manis, romantis, lucu, unyu-unyu gitu.

Nyesssss!

Ini sering banget kejadian. Cowok dan cewek deket tapi sering ejek-ejekan. Pas si cowok nembak, eh dikirain becanda.

  1. Playboy

Yah, banyak cewek yang nggak bisa nerima cowok dengan label playboy. Alasannya sederhana, nggak mau jadi koleksi si cowok atau nggak cukup PD (percaya diri) membuat cowok itu nggak melirik cewek lain saat jadian dengannya. Cewek mana sih yang hatinya mau terluka? Apalagi ketika dia tahu itu cowok emang ada bakat untuk nyakitin hatinya.

  1. Masa PDKT yang bentar

Baru tadi pagi kau ajak kuberkenalan

Lalu siang hari kau mulai ajakku berkencan

Hingga waktu malam tiba, kau ucapkan yang tak kuduga

Sungguh sulit kupercaya, kau nyatakan cinta

SHE- Slow Down Baby

Pendekatan merupakan hal yang wajar sebelum tahap pacaran (bagi mereka yang pacaran). Pendekatan ini fungsinya untuk mengenal si lelaki. Namun, kalo tiba-tiba ada yang ngajak jadian tanpa PDKT atau PDKT-nya bentar aja, si cewek bisa refleks nolak, karena terkejut atau masih ragu pada si cowok.

  1. Nganggap teman/sahabat

Ilustrasi

Cowok: Aku sayang sama kamu.

Cewek: Aku juga sayang. Tapi maaf ya, kita temenan aja. Aku udah nyaman kayak gini.

Ini adalah alasan paling umum yang diutarakan cewek untuk nolak cowok. Sayang tapi kalo jadian takutnya malah nggak seasyik pas temenan. Sayang, tapi sebatas sahabat. Sayang, tapi nggak pernah ngebayangin bakal punya relationship lain dengan si cowok. Intinya, friendzone mode on.

  1. Nggak cocok

Hm, setelah kenal, si cewek ngerasa banyak hal yang nggak cocok dengan si cowok. Bisa berupa prinsip, pola pikir, kebiasaan dsb. Si cewek ngerasa perbedaan itu nggak bisa disatukan. Misalnya, cewek nggak suka dan nggak tahan asap rokok sedangkan si cowok perokok berat. Pas mereka diskusi, ternyata si cowok sadar kalo rokok itu nggak ada manfaatnya, justru merusak kesehatan, namun tetap nggak bisa mengurangi kebiasaan itu dengan alasan udah kecanduan. Atau, tipe cewek itu lembut, kalo salah cukup dikasi tahu kesalahannya bukan dimarahin atau dibentak-bentak, namun si cowok punya tempramen tinggi, gampang marah, maki-maki dsb. Sederhananya si cewek mikir, belum apa-apa aja udah begini, apalagi kalo jadian.

  1. Nggak tertarik

Walaupun udah kenal lama namun si cewek nggak ngerasain apa-apa pada si cowok. Mereka bisa saja sudah sering ketemu dan ngobrol, tapi tetap nggak ada chemistry-nya, kemungkinan besar kalo si cowok nembak, bakal ditolak.

  1. Punya trauma

Trauma di sini mengacu pada dua hal yaitu trauma pada cinta dan trauma pada dunia cowok tersebut. Aku jelasin nih yaa, untuk yang pertama, trauma pada cinta, ya maksudnya dia mungkin sedang trauma atau alergi dengan kata cinta maupun hubungan pacaran. Bisa aja dia baru putus atau dikecewain oleh cowok yang dekat dengannya. Intinya, dia sedang tidak bisa pacaran saat itu. Kedua, trauma pada dunia si cowok ini bisa berarti banyak hal. Misalnya si cowok hobi balap liar sedangkan si cewek punya pengalaman buruk dengan kegiatan itu. Atau, cowok tersebut adalah anak pelayaran sedangkan dia pernah punya pacar atau semua temannya yang berlatar belakang anak pelayaran adalah cowok tidak setia yang suka main dengan banyak cewek.

  1. Karena agama

Dalam agama khususnya Islam, tidak dikenal istilah pacaran. Kalo emang seorang laki-laki tertarik dan serius pada seorang wanita, ia akan mengajukan proposal lalu melakukan ta’aruf, itupun tidak berdua-duaan. Ta’aruf memiliki jangka waktu yang tidak lama, jika cocok mereka akan segera mengatur pernikahan agar sah secara agama dan negara. Nah, jadi, jika kamu ngajak dia pacaran, jelas akan ditolak.

  1. Beda agama

Hm, terkadang seorang cewek berpacaran karena berharap si pacar akan jadi calon suami di masa depan. Nah, beda agama itu ibarat jalan buntu. Jadi, lebih baik tidak memulainya sama sekali.

  1. Nggak bermanfaat

Haha, bukan maksudnya si cowok nggak ada manfaatnya ya atau si cewek mau memanfaatkan seorang cowok. Ada kasus di mana seorang cewek memang nggak ada niat untuk pacaran karena menurutnya pacaran itu beban pikiran, nambah masalah, menghabiskan waktu, alias nggak ada manfaatnya. Mengenal laki-laki nggak harus dengan pacaran. Baginya pacaran adalah putus yang tertunda. Jadi, dia memilih untuk nggak berpacaran.

  1. Lihat bibit, bebet, bobot

Maksud bibit, bebet dan bobot di sini adalah kualitas si cowok. Terkadang ada cewek yang memiliki kriteria dalam menerima cowok sebagai pacarnya. Biasanya sih ini cewek kelewat popular jadi ngerasa banyak yang ngantri. Istilahnya, dia punya kriteria cowok idaman. Misalnya ada cewek yang demen sama cowok kedokteran, pengusaha kaya, tentara, polisi dsb, jadi ketika kamu nggak masuk kriteria, dia akan menolakmu.

  1. Belum move on

Dia masih nggak bisa ngelupain mantannya bahkan mungkin berharap balikan dengan si mantan. Otomatis dia nggak mau nerima kamu karena hatinya masih berada di masa lalu.

  1. Nggak mau jadiin pelarian

Ini berkaitan dengan poin di atas. Mungkin dia emang nyaman sama kamu, namun dia masih ragu dengan perasaannya sendiri. Apakah sudah tepat baginya untuk memulai kisah baru atau dia masih ingin menata hati? Dia nggak mau kamu tersakiti nantinya jadi dia memilih untuk menolakmu saat itu.

  1. Alasan pendidikan

Ada cewek yang mau fokus sama perkuliahan dan kegiatan akademiknya. Dia bahkan nggak memikirkan pacaran sebagai prioritasnya.

Oke, itulah dia 15 alasan cewek nolak cowok. Ada yang masuk akal, ada yang aneh, ada yang klise, ada juga yang nggak bisa diterima. Tapi yah, namanya juga alasan dan setiap orang punya alasannya masing-masing, ya kan? Dan aku juga ngerasa alasan ini nggak hanya diutarakan oleh cewek, namun cowok juga sering nolak cewek dengan alasan yang sama.

Di akhir posting-an ini aku tak lupa mengucapkan terima kasih karena tulisan ini udah dibaca. Then, as usual, I would like to say, don’t forget to like if you like this post, comment if you have something to say/correct, share if you feel people should read this post and follow this blog if you wanna get the new updates of my simple blog.

Feel free to explore my previous posts and see you at the next challenges!