Hasseeekkk..

Tantangan 30 Days of Challenge hari ini sungguh lucuuuuu. 

Five ways to win your heart!

Gimana cara memenangkan hatikuuuuh? 

Sebagai jomblo aku merasa berharga kalo ada yang nanyain hal ini. Hahahaha.. 

Baiklaah, setelah baca list hari ini aku jadinya senyum-senyum sambil mikir, aku ini sukanya sama orang yang seperti apa yaah?

Umm.. 

Memenangkan hatiku..

Memikat hatiku..

Sepertinya tertuju pada laki-laki ya. Hubungan asmara, bukan persahabatan. 

Kenapa gitu, Wa?

Hm, karena aku ngerasa cukup terbuka untuk berteman dengan siapa saja. 

Walaupun aku cenderung introvert, namun aku sangat menikmati berinteraksi dengan orang lain. 

Aku juga suka berdiskusi supaya lebih memahami pikiran orang.

Jadi, kalo mau berteman denganku sangat gampang. Senyum, sapa dan sok asik aja, aku juga bakalan ngerespon dengan baik. Apalagi kalo ternyata ada hal-hal yang sama-sama kami sukai, beeeh, panjang deh ceritanya. 

Makanya dalam tulisan ini aku batasi menjadi bagaimana seorang cowok tampak menarik atau memikat hatiku, hahahhahahahhaha. 

1. Agamanya baik

Maksud poin ini, aku ngerasa tertarik aja jika ketemu cowok yang ketika azan berkumandang langsung inisiatif untuk salat tanpa disuruh-suruh. Apalagi kalo pas ditawarin jadi imam salat dia langsung oke tanpa keberatan. 

Tapi Wa, banyak lho orang yang salat tapi pribadinya nggak begitu baik? 

Hmm, iyaa.. ada memang.. tapi walaupun seperti itu, rasa-rasanya melihat cowok mau salat itu makin susah. Aku ingat pesan mamakku, “Kalo laki-laki sama Khaliq (Sang Pencipta) aja nggak mau tunduk dan patuh, gimana dia memperlakukan Wahidah?” 

Salat itu kan mengindikasikan banyak hal. Dan salat adalah tiang agama. Kalo nggak punya tiang gimana mau bangun rumah tangga dengan adek, bang? Wkwkkwkwk. 

2. Santun dan berprilaku baik

Sekarang ini, cowok bener-bener baik itu langka. Apalagi yang santun. Kedua hal ini bisa dilihat dalam kehidupan sehari-hari kok. Gimana dia memperlakukan orang yang lebih tua, teman bahkan orang yang tak dikenalnya. 

3. Suka membaca buku dan bisa diajak diskusi

Membaca buku ini bisa diartikan bahwa dia suka belajar dan memiliki kecenderungan berpikir luas. Yah, aku emang gampang kagum sama orang pintar yang nggak sombong. Selain itu, aku juga suka cowok yang bisa diajak diskusi.  It means, dia mau mendengarkanku. Jadi, kami bisa saling bertukar pikiran tentang satu hal dan membuat kesepakatan. Banyak orang (terutama cowok) nggak suka mendengarkan dan diskusi karena mereka pikir cewek ngajak berantem kalo udah buka mulut, hahaha. Padahal bisa aja dia lagi mau bilang, “I love you more than yesterday, honey, hihi” atau, “Kamu ganteng banget deh hari ini.”

Aku suka diskusi tapi sebisa mungkin menghindari debat. So, boy, don’t worry. 

4. Menerimaku apa adanya

Aku ini orangnya agak aneh. Nggak cantik. Tapi orang-orang bilang aku ini lucu, imut, ngegemesin sampe pengen dipites gityu. Aku juga dibilang mentel, haha. Yah, itu kan kalo lihat yang nggak bagusnya, kalo bagusnya, uhuuk, tanya kawan-kawan terdekatku ajalah ya. Haha. 

Jadi, aku ngerasa sangat terkesan jika ada orang yang menerimaku apa adanya. Yang nggak judge aku dan bisa ngelihat kelebihanku.

Namun, menerima apa adanya bukan maksudnya aku nggak mau memperbaiki diri ya. Aku suka dengerin saran orang yang disampaikan dari hati ke hati, essehhh. Ya gitulah.. 

5. Nggak merokok 

Kalo ini, aku beneran nggak bisa toleransi. Seriusan. Aku nggak suka orang yang merokok di dekatku, sebenarnya. Bahkan, kalo di angkot aku sering tiba-tiba maki dalam hati gitu kalo ada perokok yang nggak tahu diri dan nggak tahu tempat untuk merokok. 

Merokok itu nggak ada manfaatnya. Ia sendiri nggak sayang dirinya, gimana sayang sama orang? Haha. Selain itu, dia membuang-buang uang. Ahh, payah bilang laa. 

Aku sendiri nggak tahan deket asap rokok. It’s killing me. 

Jadi kalo ada cowok ganteng, tiba-tiba merokok, gantengnya jadi ilang. Hahaha. 

Kira-kira itulah cara cepat memikat hatiku yang belum termiliki ini, hiks. Hahahhaha